Symposium & Workshop

Me-ProF

Meet The Professors and Friends

Detail

Symposium

Symposium Day One

14 Februari 2026

08.00-09.00: Registrasi

09.00-09.30: Studium Generale

09.30-10.30: Meet The Professors

Chairman: Prof. Dr. dr. Sofie R. Krisnadi, Sp.OG, Subsp.K.Fm.

Panelists:

  • Prof. Dr. dr. Johanes Cornelius Mose, SpOG, Subsp.KFM
  • Prof. Dr. dr. Budi Handono, SpOG, Subsp.KFM
  • Saat melakukan seksio sesarea, ternyata Anda menemukan spektrum plasenta akreta. Apa saja yang harus dilakukan?
    Dr. dr. Akhmad Yogi Pramatirta, SpOG, Subsp.KFM
  • Saat memeriksa pasien dengan bekas seksio sesarea, pasien meminta Anda untuk melakukan USG dan bertanya apakah terdapat plasenta akreta. Bagaimana jawaban Anda?
    Dr. dr. Adhi Pribadi, SpOG, Subsp.KFM
  • Diskusi

10.30-11.30: The Experts' Talk

Chairman: Dr. dr. Ruswana Anwar, Sp.OG,Subsp.FER, M.Kes.

  • Saat praktek ada pasien dengan keguguran 3 kali. Pemeriksaan apa yang perlu dilakukan agar pemeriksaan lebih efektif dan efisien?
    Dr. dr. Hanom Husni Syam, Sp.OG, Subsp.FER, M.Kes.
  • Saat praktek Pasien datang dengan keluhan PCO dan sudah ke spog tapi belum hamil, bagaimana langkah manajemen terbaik untuk pasien ini?
    Dr. Dr. Hartanto Bayuaji, Sp.OG,Subsp.FER
  • Diskusi Panelis: Dr. dr. Anita Rachmawati, Sp.OG, Subsp.FER, dr. Dian Tjahyadi, Sp.OG, Subsp.FER, MMRS

13.00-14.00: Meet The Professors

Chairman: Prof. Dr. dr. Herman Susanto, SpOG, Subsp.Onk

  • OK: Pasien sedang di kamar operasi kita ovarium, durante operasi curiga keganasan, tindakan apa yang tepat?
    Prof. Dr. dr. Yudi Mulyana Hidayat, Sp.OG, Subsp.Onk.
  • OK: Pasien sedang di kamar operasi Operasi miom, setelah massa dibelah curiga keganasan, tindakan apa yang tepat?
    Prof. Dr. dr. Gatot N. A. Winarno, Sp.OG, Subsp.Onk., M.Kes.
  • Diskusi Panelis: dr. Ali Budi Harsono, Sp.OG, Subsp.Onk., Dr. dr. Dodi Suardi, Sp.OG, Subsp.Onk.

14.00-15.00: The Experts' Talk

Chairman: Dr. dr. Zulvayanti, Sp.OG, Subsp.Obginsos., M.Kes.

  • Kasus 1: Pasien dan keluarga merasa telah terjadi mal praktek oleh dokter ybs. dan dokter sudah dikontak oleh lawyer. Apa yang sebaiknya dilakukan?
    Dr. dr. Hadi Susiarno, Sp.OG, Subsp.Obginsos., M.Kes.,MH.Kes.
  • Kasus 2: Kalau sampai kasus lanjut (med sos, kepolisian, meja hijau), apa yang sebaiknya dilakukan?
    Prof. Dr. Otto Hasibuan, S.H., M.M.
  • Diskusi

Symposium Day Two

15 Februari 2026

09.00-10.00

The Experts' Talk

Chairman: Dr. dr. Hadi Susiarno, SpOG, Subsp.Obginsos, MH.Kes

Panelists:

dr. Dini Pusianawati, SpOG, Subsp.Obginsos
dr. Ayu Ronosulistyo, SpOG, Subsp.Obginsos

  • Anda melakukan operasi pada bekas seksio sesarea, dan menemukan adhesi intraabdomen berat. Pada kehamilan sebelumnya, Anda juga yang melakukan seksio sesarea pada pasien ini. Anda berpikir, bagaimana seharusnya melakukan operasi, agar tidak timbul perlekatan separah ini.
    dr. Mulyanusa Amarullah Ritonga, SpOG, Subsp.FER, M.Kes
  • Saat praktek, Anda menerima kunjungan pasien pasca seksio sesarea en ditemukan keloid. Bagaimana trend saat ini untuk meminimalkan terjadinya keloid pada bekas SC?
    dr. Windi Nurdiawan, SpOG, Subsp.Onk

Diskusi

10.00-11.00

The Experts' Talk

Chairman: Dr. dr. Muhammad Rizkar Arev Sukarsa, SpOG, Subsp.UrogIn-Re

Panelists:

Dr. dr. Benny Hasan, SpOG, Subsp.UrogIn-Re
Dr. dr. RM. Sonny Sasotya, SpOG, Subsp.UrogIn-Re

  • Saat praktek Anda menemukan pada seorang wanita hamil terdapat mioma uteri yang besar. Apa bahaya mioma uteri saat operasi seksio sesarea? Kapan harus dilakukan miomektomi? Kapan sebaiknya konservatif?
    dr. Andi Rinaldi, SpOG, Subsp.UrogIn-Re
  • Saat Anda melakukan operasi histerektomi tanpa sengaja ureter terpotong, serta vesika urinaria robek. Bagaimana langkah tepat menanganinya? Apa yang harus kita lakukan bila saat itu tidak dapat konsul ke TS Urologi?
    dr. Eppy Darmadi Achmad, SpOG, Subsp.UrogIn-Re

Diskusi

11.00-12.00

Meet Experts

Chairman: Dr. dr. Supriadi, Sp.OG., Subsp.Onk

Panelists:

Dr. dr. Maringan, Sp.OG., Subsp.Onk., M.Kes
dr. Febia Erfiandi, Sp.OG., Subsp.Onk

  • Saat praktek terdapat pasien (usia >35 tahun, anak cukup) dengan hiperplasia endometrium yang telah Anda lakukan kuretase dengan hasil PA hiperplasia atipik. Pasien tidak bersedia dilakukan histerektomi total. Pilihan apa saja yang bisa kita tawarkan?
    dr. Siti Salima, SpOG, Subsp.Onk
  • Saat praktek klinis, ada pasien dengan riwayat mola hidatidosa dan telah dilakukan kuretase beberapa minggu sebelumnya. Saat ini Anda menemukan ada gambaran solid dalam kavum uteri saat USG. Langkah apa selanjutnya dilakukan pada pasien tersebut?
    dr. Andi Kurniadi, SpOG, Subsp.Onk

Diskusi

12.00-13.00

Istirahat

13.00-14.00

  • OK: Saat Anda melakukan seksio sesarea terdapat perdarahan hebat (kemungkinan atonia uteri). Langkah-langkah (secara sistematis) apa yang terbaik untuk menangani perdarahan tersebut? Kapan dilakukan B-Lynch procedure? Kapan harus dilakukan histerektomi supravaginal?
    Dr. dr. Muhammad Rizkar Arev Sukarsa, SpOG, Subsp.Urogin-Re
  • UPDATE Step-by-step histerektomi supravaginal atas indikasi atonia uteri
    Dr. dr. Benny Hasan, SpOG, Subsp.Urogin-Re

14.00–15.00

  • Meet the Professors – Chairman: Prof. Dr. dr. Wiryawan Permadi, SpOG, Subsp.FER
  • Panelists:
    Prof. Dr. dr. Tono Djuwantono, SpOG, Subsp.FER
    Prof. Dr. dr. Wiryawan Permadi, SpOG, Subsp.FER
  • Saat Anda praktek, ada pasien yang ingin menjalani ibadah umroh keesokan harinya dan ingin tidak haid saat ibadah. Langkah-langkah terbaik pemberian obat hormonal untuk tidak haid? Obat hormonal yang tepat untuk kasus tersebut?
    dr. Dian Tjahyadi, SpOG, Subsp.FER, MMRS, FISQua
  • Saat Anda praktek, terdapat pasien ingin hamil dengan keinginan jenis kelamin tertentu. Pasien tidak menginginkan inseminasi intrauterin dan IVF. Konsumsi makanan tertentu apakah yang dapat ditawarkan untuk keinginan tersebut?
    Dr. dr. Binarwan Halim, SpOG, Subsp. FER